Meskipun orang sakit dibolehkan untuk tidak berpuasa, namun jika penyakit tersebut tidak begitu kronis, Anda tetap bisa menjalankan ibadah puasa. Coba simak Cara cegah maag kumat saat berpuasa seperti yang dilansir dari The Star berikut ini.
Hal yang harus dihindari
- Segala bentuk makanan yang digoreng, berlemak, dan rasanya asam (termasuk buah) sebaiknya tidak dikonsumsi selama puasa.
- Makanan ekstra pedas dan makanan olahan juga harus dijauhi jika Anda adalah penderita maag yang berpuasa.
- Makanan yang terlalu manis dan karbohidrat olahan, misalnya roti.
- Segala jenis minuman berkafein, seperti teh, kopi, dan soda. Bahkan meskipun tidak menderita maag, minuman tersebut juga perlu dihindari demi mencegah dehidrasi.
- Rokok, karena bisa memperparah maag.
- Obat-obatan yang memperburuk kondisi peradangan dalam lambung.
Hal yang dianjurkan
- Konsumsi makanan yang bisa dicerna secara lambat oleh tubuh ketika sahur demi menahan agar perut kenyang lebih lama.
- Makanlah kurma yang kaya akan serat, karbohidrat, kalium, dan magnesium.
- Nikmati kacang almond yang mengandung protein dan serat.
- Pisang juga termasuk sumber karbohidrat, kalium, dan magnesium yang baik.
- Pilih makanan yang dipanggang daripada yang digoreng.
- Saat berbuka, makan pelan-pelan dalam porsi kecil. Jika masih lapar, lanjutkan makan setelah Tarawih.
- Jangan melewatkan sahur demi mencegah maag kambuh di siang hari.
- Jika perlu, konsumsi obat maag yang sudah disetujui oleh dokter.
- Minumlah air sebanyak mungkin saat sahur dan berbuka.
- Minum susu ketika sahur juga dianjurkan demi meredakan kondisi peradangan di dalam lambung.
Biasanya, kondisi asam lambung meningkat di siang hari. Jadi Anda sebaiknya mewaspadai gejala maag yang muncul ketika berpuasa. Karena Anda paling mengenal kondisi tubuh sendiri, tidak perlu memaksakan jika memang tidak sanggup berpuasa karena menderita maag.